Ketahui Inilah 5 Cara Memasang Baja Ringan Ke Tembok

Ketahui Inilah 5 Cara Memasang Baja Ringan Ke Tembok - Baja ringan merupakan salah satu material yang kerap dimanfaatkan untuk konstruksi utamanya pada bagian atap. Baja ringan sendiri biasanya dibuat dari campuran seng serta aluminium. Lalu bagaimana cara memasang baja ringan ke tembok yang benar? Sebenarnya cara memasangnya relatif mudah, hanya saja membutuhkan peralatan khusus untuk menerapkannya ke tembok.
Photo by Emmanuel Ikwuegbu on Unsplash
Pada dasarnya baja ringan ini tidak jauh berbeda dengan baja lainnya. Perbedaannya hanya terletak pada struktur yang sangat ringan. Namun, kedua material bangunan ini memiliki daya yang sama kuat. Berikut ini rangkuman mengenai cara pemasangan baja ringan:

1. Membersihkan Tembok yang Akan Dipasang Baja Ringan

Sebelum lebih jauh, pastikan dulu jika tembok yang akan digunakan benar-benar bersih. Tujuannya agar baja ringan dapat terpasang sempurna. Cara membersihkannya tidak terlalu sulit, cukup bersihkan dengan kain basah atau kering. Bersihkan secara seksama tanpa harus merusak tembok.

2. Memastikan Tembok Tidak Rapuh Ataupun Rusak

Cara memasang baja ringan ke tembok akan lebih mudah jika tembok yang akan digunakan dalam keadaan rata. Setelah dibersihkan, pastikan juga tidak ada tembok yang rapuh ataupun rusak. Jika terpaksa kendala ini terjadi, sebaiknya tunda dan perbaiki terlebih dahulu tembok yang belum rata. Tembok yang retak rambut, rapuh ataupun berlubang merupakan indikasi kecacatan sebuah dinding. Jadi, apabila baja ringan dipasang pada kondisi tembok semacam ini, maka pemasangan baja ringan tidak akan bertahan lama.

3. Merangkai Baja Ringan

Merangkai baja ringan merupakan tahapan yang tidak boleh dilewatkan. Buat rancangan sesuai dengan bentuk maupun ukuran yang diinginkan. Siapkan pula peralatan pendukung seperti bor dan sekrup. Alat ini khusus untuk memasang baja ringan yang berbentuk lancip di ujungnya.

Secara umum ada beberapa bentuk baja ringan yang ada di pasaran. Hal ini dibedakan menurut panjang serta bahan yang digunakan. Untuk menghindari kebocoran, sekrup yang biasa digunakan adalah sekrup yang dilapisi karet. Namun perlu diketahui, jika sekrup berlapis karet ini tidak digunakan pada pengaplikasian baja ringan yang dipasang di tembok.

4. Merangkai Pola Sesuai Pola Dinding

Cara memasang baja ringan ke tembok berikutnya yakni dengan merangkai pola sesuai dengan pola dinding. Bentuk maupun ukuran ini bisa bermacam-macam disesuaikan dengan kondisi tembok yang akan dipasang. Susun secara benar baja yang ingin dipasang berdasar pola dinding. Periksa ulang rangkai baja yang ingin dipasang agar benar-benar sesuai dengan bentuk dinding. Hal ini bertujuan agar pemasangan pada tembok tidak mengalami kesulitan disebabkan rangkaian tidak tepat.

5. Mengunci Baja Ringan Ke Tembok Dengan Dynabolt

Pada tahapan ini memerlukan ketelitian yang lebih, agar baja ringan dapat terpasang sempurna. Pertama siapkan dynabolt serta sekrup khusus. Apabila menggunakan rangka yang panjang, sebaiknya terlebih dahulu memasang dynabolt dengan jarak sekitar 50 cm per dynabolt. Sedangkan pada bagian rangka yang panjang harus menggunakan setidaknya dua buah dynabolt.

Sebagai catatan, semakin banyak dynabolt terpasang, maka akan semakin baik. Adapun caranya adalah dengan mengebor tembok terlebih dahulu setara dengan ukuran dynabolt. Lalu bor juga bidang baja sesuai dengan ukuran dynabolt. Masukkan dynabolt pada dinding yang telah dibor. Masukkan juga ujung dynabolt di lubang. Terakhir rekatkan ujung dynabolt dengan sekrup yang disediakan.

Itulah cara memasang baja ringan ke tembok. Penggunaan material baja ringan memang memiliki banyak manfaat. Tidak heran jika banyak orang beralih ke bahan material yang satu ini. Selain harga bersahabat, penggunaan baja ringan juga dinilai lebih kuat dan awet.

LihatTutupKomentar